Ikhtisar cepat tentang apa yang terjadi dengan tagihan belanja di seluruh dunia saat ini:
Turki menghadapi kenaikan harga makanan sebesar 34,87% – itu sulit. Argentina berada di 28,6%, masih berjuang keluar dari kekacauan ekonomi itu. Rusia berada di 9,46%.
Jepang mencapai 6,7%, yang cukup signifikan bagi mereka secara historis. Brasil di 5,5%, Indonesia 4,99%. Afrika Selatan dan Inggris keduanya sekitar 4,5%.
Belanda 4,3%. Kanada 3,8%. Korea Selatan 3,5%.
Australia dan AS keduanya mencatat 3,1% – relatif stabil dibandingkan dengan kekacauan di tempat lain.
Menarik untuk melihat bagaimana ekonomi yang berbeda menangani tekanan harga. Angka-angka ini penting jauh lebih dari sekadar belanja bahan makanan Anda – mereka memengaruhi kebijakan moneter, suku bunga, dan ya, aliran aset berisiko juga.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
4 Suka
Hadiah
4
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GateUser-6bc33122
· 10jam yang lalu
Persentase 34,87% di Turki itu benar-benar luar biasa, hidup ini tidak bisa dijalani.
Lihat AsliBalas0
RumbleValidator
· 10jam yang lalu
Angka 34,87% di Turki ini agak berlebihan, pasti ada ekspansi M2 yang tidak terkendali di belakangnya, Argentina juga memiliki cerita yang sama. Sebaliknya, Amerika Serikat 3,1%, stabilitasnya memang sangat mengesankan, tetapi jangan terpedaya oleh permukaan—ruang kebijakan suku bunga sudah tidak banyak lagi.
Lihat AsliBalas0
MrDecoder
· 11jam yang lalu
Turki 35%? Ini pasti akan membuat bangkrut, sungguh menyedihkan.
Ikhtisar cepat tentang apa yang terjadi dengan tagihan belanja di seluruh dunia saat ini:
Turki menghadapi kenaikan harga makanan sebesar 34,87% – itu sulit. Argentina berada di 28,6%, masih berjuang keluar dari kekacauan ekonomi itu. Rusia berada di 9,46%.
Jepang mencapai 6,7%, yang cukup signifikan bagi mereka secara historis. Brasil di 5,5%, Indonesia 4,99%. Afrika Selatan dan Inggris keduanya sekitar 4,5%.
Belanda 4,3%. Kanada 3,8%. Korea Selatan 3,5%.
Australia dan AS keduanya mencatat 3,1% – relatif stabil dibandingkan dengan kekacauan di tempat lain.
Menarik untuk melihat bagaimana ekonomi yang berbeda menangani tekanan harga. Angka-angka ini penting jauh lebih dari sekadar belanja bahan makanan Anda – mereka memengaruhi kebijakan moneter, suku bunga, dan ya, aliran aset berisiko juga.