Ini Alasan Mengapa Pemegang Shiba Inu Mungkin Tidak Pernah Pensiun dengan Impian $0,001

Investor Shiba Inu yang berharap untuk pensiun dini begitu SHIB mencapai $0,001 mungkin perlu mempertimbangkan kembali, karena beberapa faktor membuat tujuan ini semakin tidak mungkin

Pada harga Shiba Inu saat ini, memiliki antara 1 miliar dan 5 miliar token SHIB bisa bernilai $1 juta hingga $5 juta jika SHIB pernah mencapai $0,001. tetapi ini adalah mimpi yang mungkin tidak pernah menjadi kenyataan.

Faktor-Faktor Yang Membuat $0.001 Tidak Terjangkau

Di balik hype dan proyeksi yang penuh harapan, serangkaian realitas kompleks membuat target $0,001 sangat tidak mungkin.

Kurangnya Minat Institusional

Satu hambatan besar lainnya adalah kurangnya adopsi institusional dari SHIB. Sementara Bitcoin, Ethereum, dan bahkan Solana telah menarik minat besar dari manajer aset dan perusahaan besar, pertumbuhan Shiba Inu tetap didorong hampir sepenuhnya oleh investor ritel.

Meskipun popularitasnya yang besar, SHIB belum memiliki aplikasi ETF spot yang terdaftar di AS. Upaya terdekat untuk mendapatkan eksposur institusional datang dari Valour Inc., penerbit ETP yang berbasis di Swedia.

Ini meluncurkan produk yang diperdagangkan di bursa yang fokus pada SHIB (ETP) di Pasar Saham Spotlight di Swedia. Namun, langkah ini tidak banyak menarik modal institusional atau meningkatkan kredibilitas SHIB di kalangan keuangan tradisional.

Kepemimpinan Anonim

Transparansi selalu menjadi perhatian bagi para investor di ekosistem Shiba Inu. Pendiri dan pengembang proyek yang anonim—dipimpin oleh sosok bernama samaran Shytoshi Kusama—terus beroperasi tanpa mengungkapkan identitas mereka.

Sementara anonimitas dulunya menjadi daya tarik Shiba Inu, kini hal itu menimbulkan masalah akuntabilitas yang serius. Investor seringkali lebih suka mendukung proyek dengan kepemimpinan yang terlihat, seperti Vitalik Buterin dari Ethereum, Charles Hoskinson dari Cardano, atau bahkan Billy Markus dari Dogecoin.

Kurangnya kepemimpinan yang dapat diidentifikasi dalam Shiba Inu membuat banyak orang ragu untuk menginvestasikan jumlah besar dari institusi, yang bisa mendukung reli jangka panjang menuju $0,001.

Kurangnya Utilitas Baru

Meskipun ekosistem Shiba Inu telah berkembang dengan proyek-proyek seperti Shibarium, ShibaSwap, dan Shib Metaverse, inisiatif-inisiatif ini belum mampu menciptakan tingkat utilitas yang dapat mendorong adopsi berskala besar dan lonjakan harga yang signifikan.

Tanpa kasus penggunaan yang jelas yang menarik pengguna di luar spekulasi, SHIB berisiko dianggap terutama sebagai aset meme.

Dukungan Tim untuk Proyek Lain

Faktor lain yang menghambat kenaikan Shiba Inu menuju $0,001 adalah keterlibatan tim yang semakin meningkat dalam proyek-proyek di luar ekosistem. Contoh kasusnya adalah Kusama yang sebelumnya mendukung token berbasis meme terpisah yang disebut SHY.

Dukungan semacam itu mengalihkan perhatian dan likuiditas komunitas dari SHIB, yang berpotensi melemahkan fokus dan kepercayaan investor.

Friksi Internal Dalam Tim

Ketegangan internal tampaknya juga sedang berkembang di dalam kepemimpinan Shiba Inu. Pengembang Kaal Dhairya mengisyaratkan ketegangan ini dalam kata pengantar pribadinya, menulis bahwa "beberapa yang disebut pemimpin yang mendapatkan manfaat dari Shiba Inu telah pergi."

Pengakuan adanya konflik internal ini adalah tanda bahaya bagi para investor. Ketidakseragaman tim dapat memperlambat pengembangan, menunda pencapaian tonggak roadmap, dan merusak kepercayaan komunitas—semua hal ini dapat menghambat kemampuan proyek untuk mempertahankan momentum menuju target ambisius, seperti $0.001.

Sampai masalah ini ditangani, prospek Shiba Inu mencapai $0.001 dan membantu investor pensiun lebih awal mungkin tetap hanya sebuah mimpi