Jika Anda telah menggulir melalui komunitas trading, Anda mungkin telah mendengar tentang Ichimoku Cloud (一目均衡圖) – indikator teknis Jepang yang terlihat seperti seseorang menumpahkan cat pelangi di grafik Anda. Tetapi inilah masalahnya: ini bukan hanya garis yang indah. Alat ini legit untuk mendeteksi tren reversal sebelum itu terjadi.
Apa Sebenarnya di Dalam Kotak?
Ichimoku mengemas lima komponen menjadi satu:
Conversion Line – rata-rata bergerak 9-hari ( pemain jangka pendek )
Garis Dasar – rata-rata bergerak 26-hari (referensi jangka menengah)
Lagging Span – Harga penutupan hari ini dipetakan 26 hari yang lalu (pengungkap kebenaran)
Leading Span A – Rata-rata dari Conversion + Base, diproyeksikan 26 hari ke depan
Leading Span B – rata-rata bergerak 52 hari, juga diproyeksikan ke depan
Ruang antara Span A dan B? Itu adalah Cloud – zona support/resistance Anda untuk 26 hari ke depan.
Mengapa Trader Sebenarnya Menggunakan Ini
Sinyal 1: Harga Di Atas/Bawah Awan
Harga di atas = bullish
Harga di bawah = bearish
Sinyal 2: Pembalikan Warna Awan
Awan hijau (Span A > Span B) = sinyal beli
Awan merah (Span A < Span B) = sinyal jual
Sinyal 3: Persilangan Garis
Konversi melewati Basis + harga di atas Cloud = beli kuat
Konversi turun di bawah Basis + harga di bawah Cloud = jual kuat
Sinyal 4: Lagging Span Di Atas/Bawah Harga
Jika Lagging melintasi di atas candle terbaru = konfirmasi momentum
Persiapan di Gate/Platform Trading
Sebagian besar platform (termasuk yang memiliki charting lanjutan) memungkinkan Anda menambahkan Ichimoku ke timeframe 4H, 1D Anda. Cukup aktifkan di indikator, dan Anda sedang melihat support/resistance 26 hari ke depan secara real-time.
Pembicaraan Sebenarnya
Ichimoku BUKAN peluru perak – itu hanya satu lensa dalam alat Anda. Gabungkan dengan:
Analisis volume
Level support/resistance
RSI/MACD untuk konfirmasi
Metrik on-chain untuk crypto
Semakin lebar Cloud, semakin kuat tren. Cloud sempit = reversal akan segera datang.
Tip pro untuk kontrak: Selalu atur stop-loss di bawah Cloud saat menjual pendek, atau di atasnya saat membeli panjang. Biarkan grafik bekerja untuk Anda, bukan melawan Anda.
Diciptakan pada tahun 1930-an di Jepang oleh jurnalis Goichi Hosoda, indikator ini telah bertahan lebih dari 90 tahun karena suatu alasan – ia benar-benar berfungsi di berbagai kerangka waktu dan pasar.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Ichimoku Cloud Terbaca: Pola Grafik Rahasia Jepang yang Memprediksi Pergerakan Pasar
Jika Anda telah menggulir melalui komunitas trading, Anda mungkin telah mendengar tentang Ichimoku Cloud (一目均衡圖) – indikator teknis Jepang yang terlihat seperti seseorang menumpahkan cat pelangi di grafik Anda. Tetapi inilah masalahnya: ini bukan hanya garis yang indah. Alat ini legit untuk mendeteksi tren reversal sebelum itu terjadi.
Apa Sebenarnya di Dalam Kotak?
Ichimoku mengemas lima komponen menjadi satu:
Ruang antara Span A dan B? Itu adalah Cloud – zona support/resistance Anda untuk 26 hari ke depan.
Mengapa Trader Sebenarnya Menggunakan Ini
Sinyal 1: Harga Di Atas/Bawah Awan
Sinyal 2: Pembalikan Warna Awan
Sinyal 3: Persilangan Garis
Sinyal 4: Lagging Span Di Atas/Bawah Harga
Persiapan di Gate/Platform Trading
Sebagian besar platform (termasuk yang memiliki charting lanjutan) memungkinkan Anda menambahkan Ichimoku ke timeframe 4H, 1D Anda. Cukup aktifkan di indikator, dan Anda sedang melihat support/resistance 26 hari ke depan secara real-time.
Pembicaraan Sebenarnya
Ichimoku BUKAN peluru perak – itu hanya satu lensa dalam alat Anda. Gabungkan dengan:
Semakin lebar Cloud, semakin kuat tren. Cloud sempit = reversal akan segera datang.
Tip pro untuk kontrak: Selalu atur stop-loss di bawah Cloud saat menjual pendek, atau di atasnya saat membeli panjang. Biarkan grafik bekerja untuk Anda, bukan melawan Anda.
Diciptakan pada tahun 1930-an di Jepang oleh jurnalis Goichi Hosoda, indikator ini telah bertahan lebih dari 90 tahun karena suatu alasan – ia benar-benar berfungsi di berbagai kerangka waktu dan pasar.