Luca Netz, pendiri Pudgy Penguins, baru saja mengungkapkan kisah menarik: bagaimana sebuah proyek NFT yang secara harfiah dihina oleh komunitas berhasil menjadi koleksi kedua termahal, bahkan melampaui Bored Ape Yacht Club (BAYC).
Titik Balik: ketika “sebatang pancing” mengakhiri segalanya
Meskipun Pudgy Penguins diklasifikasikan pada tahun 2021 bersama CryptoPunks dan BAYC sebagai salah satu dari tiga besar NFT, semuanya hancur setelah “insiden pancing”. Tim asli memberikan kepada pemegang sejumlah “Rods” (pancing virtual) yang misterius tanpa utilitas yang jelas, menjanjikan bahwa mereka akan berfungsi dalam permainan mendatang yang tidak pernah datang. Hasilnya sangat katastrofal: komunitas kehilangan kepercayaan sepenuhnya dan bahkan meluncurkan kampanye untuk menggulingkan para pendiri.
Saat itulah Netz memutuskan untuk berpartisipasi dalam lelang proyek tersebut. Bersaing melawan Mark Cuban dan investor NFT lainnya, ia menang dengan tawaran awal sekitar $230,000 dalam ETH. Diagnosanya sederhana tetapi tepat: “Penguins memiliki potensi nyata, hanya saja arahannya salah.”
Strategi ekspansi: dari NFT ke dunia fisik
Netz menekankan bahwa NFT hanyalah titik awal. Visi ini jauh lebih ambisius:
Token dan blockchain: Mereka akan meluncurkan $Pengu di Solana ( yang dipilih karena basis pengguna aktifnya yang besar ) dan akan memperluas ke blockchain lain seperti Abstract, sebuah jaringan yang ditujukan untuk konsumen yang mengintegrasikan streaming dan media sosial.
Produk fisik: Mainan, pakaian, dan koleksi untuk membawa Penguins ke dunia fisik sehari-hari.
Konten viral: Proyek ini menghasilkan puluhan miliar tayangan bulanan di TikTok, Instagram, dan Twitter, mengubah meme menjadi pengaruh budaya yang masif.
Formula pemenang: NFT + token + budaya
Netz percaya bahwa gelombang pasar berikutnya tidak hanya akan berkaitan dengan NFT atau token, tetapi tentang kombinasi keduanya: “NFT menciptakan rasa kepemilikan dalam komunitas, token memperkuat perasaan itu secara global. Mereka saling melengkapi dengan sempurna.”
Tujuan akhirnya sangat berani: melihat Penguins di film, televisi, video game, dan rak supermarket. Ini bukan hanya proyek NFT, tetapi membangun simbol budaya global.
Apa artinya ini
Kebangkitan Pudgy Penguins hampir unik di ruang NFT. Ini menunjukkan bahwa bahkan proyek yang paling gagal sekalipun dapat bangkit kembali dengan kepemimpinan yang tepat dan strategi yang jelas. Kombinasi NFT sebagai alat komunitas + token sebagai mekanisme pertumbuhan + konten viral + produk fisik adalah tepatnya formula yang dicari pasar. Proyek lain sedang mencatat.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Dari pancing ke simbol global: bagaimana Pudgy Penguins bangkit kembali di pasar NFT
Luca Netz, pendiri Pudgy Penguins, baru saja mengungkapkan kisah menarik: bagaimana sebuah proyek NFT yang secara harfiah dihina oleh komunitas berhasil menjadi koleksi kedua termahal, bahkan melampaui Bored Ape Yacht Club (BAYC).
Titik Balik: ketika “sebatang pancing” mengakhiri segalanya
Meskipun Pudgy Penguins diklasifikasikan pada tahun 2021 bersama CryptoPunks dan BAYC sebagai salah satu dari tiga besar NFT, semuanya hancur setelah “insiden pancing”. Tim asli memberikan kepada pemegang sejumlah “Rods” (pancing virtual) yang misterius tanpa utilitas yang jelas, menjanjikan bahwa mereka akan berfungsi dalam permainan mendatang yang tidak pernah datang. Hasilnya sangat katastrofal: komunitas kehilangan kepercayaan sepenuhnya dan bahkan meluncurkan kampanye untuk menggulingkan para pendiri.
Saat itulah Netz memutuskan untuk berpartisipasi dalam lelang proyek tersebut. Bersaing melawan Mark Cuban dan investor NFT lainnya, ia menang dengan tawaran awal sekitar $230,000 dalam ETH. Diagnosanya sederhana tetapi tepat: “Penguins memiliki potensi nyata, hanya saja arahannya salah.”
Strategi ekspansi: dari NFT ke dunia fisik
Netz menekankan bahwa NFT hanyalah titik awal. Visi ini jauh lebih ambisius:
Token dan blockchain: Mereka akan meluncurkan $Pengu di Solana ( yang dipilih karena basis pengguna aktifnya yang besar ) dan akan memperluas ke blockchain lain seperti Abstract, sebuah jaringan yang ditujukan untuk konsumen yang mengintegrasikan streaming dan media sosial.
Produk fisik: Mainan, pakaian, dan koleksi untuk membawa Penguins ke dunia fisik sehari-hari.
Konten viral: Proyek ini menghasilkan puluhan miliar tayangan bulanan di TikTok, Instagram, dan Twitter, mengubah meme menjadi pengaruh budaya yang masif.
Formula pemenang: NFT + token + budaya
Netz percaya bahwa gelombang pasar berikutnya tidak hanya akan berkaitan dengan NFT atau token, tetapi tentang kombinasi keduanya: “NFT menciptakan rasa kepemilikan dalam komunitas, token memperkuat perasaan itu secara global. Mereka saling melengkapi dengan sempurna.”
Tujuan akhirnya sangat berani: melihat Penguins di film, televisi, video game, dan rak supermarket. Ini bukan hanya proyek NFT, tetapi membangun simbol budaya global.
Apa artinya ini
Kebangkitan Pudgy Penguins hampir unik di ruang NFT. Ini menunjukkan bahwa bahkan proyek yang paling gagal sekalipun dapat bangkit kembali dengan kepemimpinan yang tepat dan strategi yang jelas. Kombinasi NFT sebagai alat komunitas + token sebagai mekanisme pertumbuhan + konten viral + produk fisik adalah tepatnya formula yang dicari pasar. Proyek lain sedang mencatat.