Ingin membeli koin tetapi takut tertipu? Pertama-tama, Anda harus memahami apa itu CEX (Pertukaran Tersentralisasi). Singkatnya, CEX seperti bank tradisional - Anda menyimpan uang, platform membantu Anda sesuai transaksi, tetapi syaratnya adalah Anda harus mempercayai perusahaan ini tidak akan Rug Pull.
CEX seperti apa?
Satu kalimat: sebuah perusahaan mengontrol semua akun, menggunakan buku pesanan untuk mencocokkan pihak pembeli dan penjual. Misalnya, jika Anda ingin menghabiskan 30k dolar AS untuk membeli 1 BTC, sistem pertukaran secara otomatis membantu Anda menemukan orang yang bersedia menjual koin dengan harga yang sama, kemudian transaksi dilakukan secara langsung. Sederhana dan langsung.
Manfaat banyak: transaksi cepat, likuiditas tinggi, biaya rendah, mendukung setoran mata uang fiat, dan juga dapat mengisi ulang dengan kartu kredit. Ini juga mengapa pemula mulai dari CEX.
Tetapi biayanya adalah? Anda harus menyerahkan kunci privat kepada platform. Ini berarti Anda sebenarnya tidak memiliki koin tersebut—platformlah yang merupakan pemilik sebenarnya. Platform dapat membekukan akun Anda kapan saja, membatasi penarikan, bahkan saat bangkrut, uang Anda tidak akan aman. Sejarahnya, peristiwa seperti FTX, Luna, dan sebagainya terjadi seperti ini.
Selain itu, Anda juga perlu melewati verifikasi KYC, privasi hampir tidak ada.
DEX bagaimana? Kebalikannya
Tidak ada perantara yang mengambil keuntungan. Anda langsung menghubungkan dompet Anda sendiri, menggunakan kontrak pintar untuk secara otomatis sesuai transaksi—mekanisme ini disebut AMM (Automated Market Maker). Anda selalu mengendalikan kunci pribadi Anda, bahkan jika platformnya bangkrut tidak akan mempengaruhi koin Anda.
Kekurangan adalah: tidak mendukung fiat. Anda harus memiliki koin terlebih dahulu untuk bermain di DEX, ambang batas tinggi, likuiditas juga rendah, biaya transaksi kadang-kadang sangat mahal.
Siapa yang harus dipilih?
Pertama kali membeli koin? Harus CEX. Karena DEX tidak menerima fiat seperti dolar AS dan euro, Anda tidak bisa melewati rintangan ini.
Tapi setelah membeli, saatnya pindah. Cara yang tepat adalah: beli koin di CEX menggunakan kartu kredit → transfer ke dompet keras milik sendiri (seperti Ledger) → menguasai sepenuhnya. Dengan cara ini, Anda dapat menikmati kenyamanan CEX sekaligus menghindari risiko platform.
Ringkasan dalam satu kalimat: CEX adalah alat untuk naik, bukan tempat parkir.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
CEX vs DEX: Di mana koinmu aman?
Ingin membeli koin tetapi takut tertipu? Pertama-tama, Anda harus memahami apa itu CEX (Pertukaran Tersentralisasi). Singkatnya, CEX seperti bank tradisional - Anda menyimpan uang, platform membantu Anda sesuai transaksi, tetapi syaratnya adalah Anda harus mempercayai perusahaan ini tidak akan Rug Pull.
CEX seperti apa?
Satu kalimat: sebuah perusahaan mengontrol semua akun, menggunakan buku pesanan untuk mencocokkan pihak pembeli dan penjual. Misalnya, jika Anda ingin menghabiskan 30k dolar AS untuk membeli 1 BTC, sistem pertukaran secara otomatis membantu Anda menemukan orang yang bersedia menjual koin dengan harga yang sama, kemudian transaksi dilakukan secara langsung. Sederhana dan langsung.
Manfaat banyak: transaksi cepat, likuiditas tinggi, biaya rendah, mendukung setoran mata uang fiat, dan juga dapat mengisi ulang dengan kartu kredit. Ini juga mengapa pemula mulai dari CEX.
Tetapi biayanya adalah? Anda harus menyerahkan kunci privat kepada platform. Ini berarti Anda sebenarnya tidak memiliki koin tersebut—platformlah yang merupakan pemilik sebenarnya. Platform dapat membekukan akun Anda kapan saja, membatasi penarikan, bahkan saat bangkrut, uang Anda tidak akan aman. Sejarahnya, peristiwa seperti FTX, Luna, dan sebagainya terjadi seperti ini.
Selain itu, Anda juga perlu melewati verifikasi KYC, privasi hampir tidak ada.
DEX bagaimana? Kebalikannya
Tidak ada perantara yang mengambil keuntungan. Anda langsung menghubungkan dompet Anda sendiri, menggunakan kontrak pintar untuk secara otomatis sesuai transaksi—mekanisme ini disebut AMM (Automated Market Maker). Anda selalu mengendalikan kunci pribadi Anda, bahkan jika platformnya bangkrut tidak akan mempengaruhi koin Anda.
Kekurangan adalah: tidak mendukung fiat. Anda harus memiliki koin terlebih dahulu untuk bermain di DEX, ambang batas tinggi, likuiditas juga rendah, biaya transaksi kadang-kadang sangat mahal.
Siapa yang harus dipilih?
Pertama kali membeli koin? Harus CEX. Karena DEX tidak menerima fiat seperti dolar AS dan euro, Anda tidak bisa melewati rintangan ini.
Tapi setelah membeli, saatnya pindah. Cara yang tepat adalah: beli koin di CEX menggunakan kartu kredit → transfer ke dompet keras milik sendiri (seperti Ledger) → menguasai sepenuhnya. Dengan cara ini, Anda dapat menikmati kenyamanan CEX sekaligus menghindari risiko platform.
Ringkasan dalam satu kalimat: CEX adalah alat untuk naik, bukan tempat parkir.