Mimpi DeFi Algorand hancur? AlgoFi mengumumkan penutupan

Kabar yang baru saja diterima agak menyakitkan—protokol Keuangan Desentralisasi terbesar di Algorand, AlgoFi, mengumumkan akan ditutup dalam beberapa bulan ke depan.

Apa yang Terjadi

AlgoFi menyatakan di blog resminya bahwa karena “berbagai faktor yang saling tumpang tindih”, mereka tidak dapat mempertahankan tingkat layanan yang sebelumnya, dan memutuskan untuk masuk ke mode penanganan risiko. Dulu menjadi pusat DeFi Algorand, sejak diluncurkan pada Desember 2021, menyediakan fungsi pinjam-meminjam dan perdagangan, sekarang harus mengucapkan selamat tinggal.

Tindakan Spesifik

Platform akan secara bertahap melaksanakan rencana berikut:

• Tutup semua akun media sosial (hanya simpan Discord untuk mengumumkan kemajuan likuidasi)
• Bekukan semua penambangan likuiditas dan proposal tata kelola
• Secara bertahap mengurangi faktor jaminan dari protokol pinjaman dalam beberapa bulan ke depan

Data sedikit menyedihkan

Setelah pengumuman dirilis, TVL AlgoFi langsung turun 12%, dari 36,93 juta dolar menjadi 32,22 juta dolar. Yang lebih menyedihkan adalah—AlgoFi sendiri menyumbang 54% dari total TVL ekosistem Algorand. Ini berarti ekosistem DeFi Algorand sedang mengalami penurunan.

Total TVL Algorand telah jatuh 71,5% dari puncaknya di bulan Februari, kini hanya 58,77 juta dolar. Pada periode yang sama, harga ALGO juga tidak lebih baik, dari 0,29 dolar di bulan Januari terjun ke 0,11 dolar.

Mengapa ini bisa terjadi

Meskipun Algofi masih optimis terhadap teknologi dan mekanisme konsensus Algorand dalam pernyataannya, makna tersiratnya sangat jelas - lingkungan ekosistem memburuk. Gugatan SEC terhadap Bittrex secara langsung mengklasifikasikan ALGO sebagai sekuritas, kebijakan negatif ini ditambah dengan penurunan harga yang drastis, membuat seluruh ekosistem terjebak dalam kesulitan.

Bicara Manusia: Ketika token rantai utama sedang terpuruk, TVL mengalami penurunan drastis, dan risiko kebijakan kembali mengetuk pintu, bahkan protokol Keuangan Desentralisasi yang terbaik pun tidak dapat bertahan.