Pada bulan Oktober 2025, terjadi sesuatu yang cukup menarik di on-chain.

33.000 alamat dompet, mengumpulkan 1 juta dolar, melempar uang ke dalam sebuah kolam likuiditas—kemudian melalui kontrak pintar, meng"las" kolam ini.
Apa maksudnya? Artinya siapa pun tidak bisa mengambilnya, pihak proyek tidak bisa melarikan diri.

Terdengar seperti ngambek, tetapi jika dilihat lebih dekat, cukup menarik:

**Apa yang mereka lakukan?**
- Uang dari crowdfunding langsung masuk ke kolam LP, tanpa melalui akun terpusat mana pun.
- Kontrak menetapkan penguncian permanen, secara teknis tidak dapat menarik investasi.
- Distribusi token sepenuhnya transparan, peserta membeli dengan harga yang sama
- Sistem identitas terbuka dan dapat diperiksa, tidak ada pemegang besar yang anonim

Orang-orang ini menyebut diri mereka "Chives Abadi", memang cukup konsisten - karena terus-menerus dipotong, lebih baik mengunci sabit di lemari.

**Dari perspektif data**:
TVL stabil di angka tujuh digit dolar AS, fluktuasi harga token memang jauh lebih stabil dibandingkan dengan altcoin pada periode yang sama, aktivitas komunitas di Discord dan Telegram selalu aktif. Tentu saja, ini tidak berarti proyek ini akan berhasil, tetapi setidaknya membuktikan satu hal: ketika likuiditas terkunci secara fisik, suasana pasar akan menjadi berbeda.

**Apa makna dari hal ini?**

Dalam permainan tradisional, pihak proyek mengendalikan pasar, pemodal besar menjatuhkan harga, dan investor kecil mengambil alih. Logika ini telah berulang kali terjadi. Namun, percobaan kali ini pada dasarnya memaksakan "pengikatan kepentingan" melalui kode—semua orang berada di kapal yang sama, tidak ada yang bisa melompat dari kapal lebih awal.

Ini tidak sempurna, penguncian likuiditas juga berarti kehilangan fleksibilitas; apakah tata kelola komunitas bisa efektif dalam jangka panjang, masih tergantung pada kemampuan eksekusi di masa mendatang. Namun, contoh ini setidaknya membuka satu kemungkinan:

**Kepercayaan tidak harus bergantung pada buku putih dan janji, tetapi langsung ditulis dalam logika kontrak.**

Cerita dunia kripto tidak seharusnya selalu mengulang skenario "pengembang proyek melarikan diri, investor ritel mempertahankan hak mereka". Mungkin, mekanisme kolaborasi on-chain dari bawah ke atas inilah yang benar-benar dibutuhkan oleh industri ini.

Mengunci likuiditas hanyalah sarana, membangun kembali kepercayaan adalah tujuan.
Kemana arah eksperimen ini? Data on-chain akan memberikan jawabannya.