Kanselir baru Jerman, Merz, melakukan langkah yang cukup berani - secara terbuka mendukung tarif 50% untuk bahan baja, dan rencana kunjungan ke China yang sudah direncanakan juga tiba-tiba dihentikan. Apakah momentum perbaikan hubungan ekonomi dan perdagangan antara China dan Eropa terhenti begitu saja?

Fakta bahwa industri baja sedang mengalami masa sulit adalah kenyataan, tetapi masalahnya adalah: begitu hambatan perdagangan diangkat, reaksi berantai tidak akan hanya berhenti di pabrik baja. Biaya untuk perusahaan otomotif dan peralatan mesin di hulu akan meningkat, dan rantai industri global harus mengalami pemotongan dan reorganisasi lagi.

Saat ini, kunci terletak pada dua titik waktu: jangka pendek memperhatikan hasil pemungutan suara final Komisi Eropa, jangka menengah mengamati apakah pemerintah Jerman dapat menemukan titik keseimbangan antara "menyelamatkan pabrik baja" dan "mempertahankan industri manufaktur".

Bagi para investor, volatilitas di sektor baja dan aset terkait otomotif mungkin meningkat, dan setiap perubahan dalam periode negosiasi antara China dan Eropa patut diperhatikan. Meskipun pasar kripto tampaknya tidak langsung terkait, perubahan dalam preferensi risiko makro sering kali berdampak pada pergerakan jangka pendek aset seperti BTC dan ETH.