Tadi malam, pasar aset kripto mengalami fluktuasi yang tiba-tiba dan hebat. Dalam waktu setengah jam, harga beberapa token utama seperti Uniswap dan Aave turun drastis dari 10% hingga 80%. Big dump ini memberikan dampak serius bagi banyak investor, terutama mereka yang memasukkan posisi semalaman atau menggunakan leverage, di mana hampir seluruh posisi mereka terlikuidasi.
Sementara itu, dampak penyesuaian pasar kali ini bahkan melebihi peristiwa yang sangat diperhatikan sebelumnya pada tanggal 19 Mei dan kejadian runtuhnya bursa FTX. Fluktuasi yang begitu tajam sekali lagi menyoroti karakteristik risiko tinggi dari pasar Aset Kripto.
Setelah mengalami peristiwa ini, banyak investor mungkin akan meninjau kembali strategi investasi mereka. Perlu dicatat bahwa meskipun banyak koin alternatif mengalami pukulan berat, tim pendiri sebagian besar proyek koin alternatif biasanya menerbitkannya dengan biaya nol, sehingga mereka mungkin tetap mendapatkan keuntungan bahkan setelah penurunan besar.
Oleh karena itu, bagi investor biasa, mungkin perlu lebih berhati-hati dalam melihat investasi koin alternatif. Sebagai perbandingan, aset kripto utama seperti Bitcoin (BTC), meskipun juga mengalami fluktuasi, mungkin dianggap sebagai pilihan yang relatif lebih aman. Ethereum (ETH) sebagai aset kripto terbesar kedua, meskipun juga dianggap oleh beberapa orang sebagai 'raja koin alternatif', tetapi posisinya dan ekosistem aplikasinya tetap layak untuk diperhatikan.
Secara keseluruhan, gejolak pasar kali ini mengingatkan kita bahwa saat berinvestasi di bidang aset kripto, kita perlu tetap waspada, melakukan manajemen risiko dengan baik, menghindari penggunaan leverage yang berlebihan, dan berhati-hati dalam memilih target investasi.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Tadi malam, pasar aset kripto mengalami fluktuasi yang tiba-tiba dan hebat. Dalam waktu setengah jam, harga beberapa token utama seperti Uniswap dan Aave turun drastis dari 10% hingga 80%. Big dump ini memberikan dampak serius bagi banyak investor, terutama mereka yang memasukkan posisi semalaman atau menggunakan leverage, di mana hampir seluruh posisi mereka terlikuidasi.
Sementara itu, dampak penyesuaian pasar kali ini bahkan melebihi peristiwa yang sangat diperhatikan sebelumnya pada tanggal 19 Mei dan kejadian runtuhnya bursa FTX. Fluktuasi yang begitu tajam sekali lagi menyoroti karakteristik risiko tinggi dari pasar Aset Kripto.
Setelah mengalami peristiwa ini, banyak investor mungkin akan meninjau kembali strategi investasi mereka. Perlu dicatat bahwa meskipun banyak koin alternatif mengalami pukulan berat, tim pendiri sebagian besar proyek koin alternatif biasanya menerbitkannya dengan biaya nol, sehingga mereka mungkin tetap mendapatkan keuntungan bahkan setelah penurunan besar.
Oleh karena itu, bagi investor biasa, mungkin perlu lebih berhati-hati dalam melihat investasi koin alternatif. Sebagai perbandingan, aset kripto utama seperti Bitcoin (BTC), meskipun juga mengalami fluktuasi, mungkin dianggap sebagai pilihan yang relatif lebih aman. Ethereum (ETH) sebagai aset kripto terbesar kedua, meskipun juga dianggap oleh beberapa orang sebagai 'raja koin alternatif', tetapi posisinya dan ekosistem aplikasinya tetap layak untuk diperhatikan.
Secara keseluruhan, gejolak pasar kali ini mengingatkan kita bahwa saat berinvestasi di bidang aset kripto, kita perlu tetap waspada, melakukan manajemen risiko dengan baik, menghindari penggunaan leverage yang berlebihan, dan berhati-hati dalam memilih target investasi.