Tadi malam saat bersiap-siap untuk tidur, sebuah rincian teknis tiba-tiba menarik perhatian saya dan membuat saya terbangun seketika. Ini berasal dari penyelidikan mendalam saya terhadap arsitektur teknologi Boundless, terutama desain koprosesor Steel di dalamnya.

Pada pandangan pertama, Steel tampaknya hanya alat biasa yang membantu Ethereum dalam menangani perhitungan di luar rantai. Namun, setelah analisis mendalam, saya menemukan keunikan dari desain ini. Ide inti dari Steel adalah memungkinkan kontrak pintar Ethereum untuk langsung membaca hasil perhitungan di luar rantai, tanpa perlu mengulangi proses perhitungan yang kompleks. Konsep yang tampaknya sederhana ini sebenarnya perlu menyelesaikan masalah kepercayaan yang mendasar: bagaimana memastikan keandalan hasil perhitungan di luar rantai?

Boundless menggunakan bukti nol-pengetahuan (ZK proof) untuk mengatasi tantangan ini. Setiap kali perhitungan off-chain selesai, sistem akan menghasilkan bukti ZK untuk memverifikasi keakuratan proses perhitungan. Ini memungkinkan kontrak on-chain untuk dengan aman memanfaatkan hasil perhitungan off-chain tanpa khawatir data akan dirusak.

Desain inovatif ini membuat saya teringat pada masalah klasik dalam ilmu komputer: bagaimana melakukan komputasi yang dapat dipercaya dalam lingkungan yang tidak dapat dipercaya? Solusi tradisional seperti verifikasi multipihak atau perangkat keras yang dapat dipercaya memiliki keterbatasan masing-masing, verifikasi multipihak memiliki biaya yang tinggi, sementara perangkat keras yang dapat dipercaya memiliki risiko kegagalan titik tunggal.

Jika dibandingkan, solusi ZK proof dari Boundless mungkin adalah solusi terbaik untuk masalah ini. Ini tidak hanya menjamin akurasi hasil perhitungan, tetapi juga menghindari ketergantungan pada kepercayaan pihak ketiga. Inovasi teknologi ini dapat memunculkan skenario aplikasi dan model bisnis baru, membuka arah baru untuk pengembangan teknologi blockchain.

Penemuan ini membuat saya sangat bersemangat, dan juga menyadarkan saya bahwa teknologi blockchain masih memiliki ruang inovasi yang besar. Desain prosesor Steel tidak hanya menyelesaikan masalah teknis saat ini, tetapi juga memberikan kemungkinan baru untuk aplikasi blockchain di masa depan. Cara menggabungkan perhitungan on-chain dan off-chain secara mulus ini, mungkin akan menjadi salah satu tren penting dalam desain arsitektur blockchain di masa depan.