🔔 Melayani tim. Aneh, bukan? Tapi dia menghilangkan hambatan, membantu, mendukung.
🔔 Mengubah orang. Dan berubah sendiri. Berusaha menghubungkan tujuan pribadi setiap orang dengan tujuan bersama.
🔔 Melihat jauh ke depan. Dia memiliki strategi. Berpikir tentang pertumbuhan jangka panjang.
Sepertinya, di tahun 2025 kita, kepemimpinan semakin terkait dengan emosi, fleksibilitas, dan teknologi baru. Bos berpegang pada kekuasaan dan formalitas. Pemimpin menginspirasi dan membesarkan tim. Tampaknya, kepemimpinan yang ideal adalah ketika otoritas dipadukan dengan kemampuan untuk memotivasi orang lain. Ketika orang bekerja sama bukan karena takut, tetapi karena saling menghormati dan memiliki tujuan yang sama. Tentu saja, tidak selalu mudah.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
BOSS MELAWAN PEMIMPIN
Kata "bos" dan "pemimpin" tampak mirip, tetapi sebenarnya ini adalah pendekatan yang sangat berbeda dalam mengelola orang. Perlu diselidiki.
📣 BOSS 📣
🔔 Memerintahkan. Tidak bertanya. Menunggu pelaksanaan.
🔔 Hirarki adalah segalanya baginya. Kekuasaan sering digunakan, pendapat tim — jarang.
🔔 Kontrol di atas segalanya. Tugas harus dilaksanakan sesuai perintahnya.
🔔 Bekerja berdasarkan prinsip "cambuk dan gula". Sudah melakukan — dapatkan hadiah. Belum melakukan — hukuman.
🔔 Hidup untuk hari ini. Hasil cepat lebih penting daripada perkembangan. Lebih mudah seperti itu.
📣 Pemimpin 📣
🔔 Menginspirasi dengan contoh. Menciptakan gambaran keseluruhan. Tim merasakan, untuk apa semua ini.
🔔 Mendelegasikan kekuasaan. Menanyakan pendapat. Menghargai kemandirian orang-orangnya.
🔔 Melayani tim. Aneh, bukan? Tapi dia menghilangkan hambatan, membantu, mendukung.
🔔 Mengubah orang. Dan berubah sendiri. Berusaha menghubungkan tujuan pribadi setiap orang dengan tujuan bersama.
🔔 Melihat jauh ke depan. Dia memiliki strategi. Berpikir tentang pertumbuhan jangka panjang.
Sepertinya, di tahun 2025 kita, kepemimpinan semakin terkait dengan emosi, fleksibilitas, dan teknologi baru. Bos berpegang pada kekuasaan dan formalitas. Pemimpin menginspirasi dan membesarkan tim. Tampaknya, kepemimpinan yang ideal adalah ketika otoritas dipadukan dengan kemampuan untuk memotivasi orang lain. Ketika orang bekerja sama bukan karena takut, tetapi karena saling menghormati dan memiliki tujuan yang sama. Tentu saja, tidak selalu mudah.