Pengalaman saya tentang 10 indikator teratas untuk trading

Jujur? Saya sudah lelah dengan daftar "indikator terbaik" yang tak ada habisnya, yang memenuhi semua sumber daya trading. Tapi ayo kita lihat apa yang ditawarkan kali ini.

Sebagai trader berpengalaman, saya bisa bilang - sebagian besar indikator terlalu dihargai. Ya, moving averages, MACD, RSI - semua itu klasik, tetapi mereka hanya berfungsi dalam kondisi pasar tertentu dan sering memberikan sinyal palsu, terutama ketika pasar bergerak sideways.

Saya sangat kesal dengan iklan dari indikator "unik" Fortune AI ini. Lihat saja janji-janji ini - "memperkirakan arah pasar dengan tepat", "mengidentifikasi volume yang tidak biasa", "sinyal sempurna". Ya ampun! Jika indikator ajaib seperti itu ada, penciptanya sudah lama menjadi miliarder dan tidak akan menjualnya kepada orang biasa.

Industri indikator perdagangan hanyalah bisnis yang memanfaatkan kebodohan pemula. Saya secara pribadi telah melihat puluhan alat "revolusioner", dan semuanya pada akhirnya terbukti sebagai trik pemasaran biasa.

Dan statistik ini tentang "60% pasar diisi oleh robot perdagangan canggih" benar-benar tidak masuk akal. Ya, perdagangan algoritmik ada, tetapi tidak perlu melebih-lebihkan.

Indikator klasik seperti Bollinger atau Fibonacci berguna sebagai alat tambahan, tetapi bukan sebagai dasar strategi. Saya menggunakannya sesekali untuk mengonfirmasi sinyal, tetapi tidak pernah bergantung hanya pada mereka.

Dan yang terpenting - tidak ada indikator "sempurna". Perdagangan yang sukses adalah disiplin, manajemen risiko, dan pemahaman tentang siklus pasar, bukan kepercayaan buta pada garis di grafik.

Daripada mengejar "indikator ajaib", lebih baik pelajari cara membaca grafik, memahami sentimen pasar dan yang terpenting - mengendalikan emosi Anda. Ini yang benar-benar bekerja, bukan "Fortune AI".