Apa itu Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC): regulator kunci pasar kripto

Sejarah dan Struktur SEC

Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) didirikan pada tahun 1934 dan merupakan salah satu regulator keuangan terpenting di AS. Setelah diundangkannya Undang-Undang Dodd-Frank pada tahun 2010, yurisdiksi SEC diperluas secara signifikan, mencakup dealer, perusahaan investasi, konsultan, dan lembaga kliring.

Struktur organisasi SEC terdiri dari lima komisaris yang diangkat oleh Presiden AS dengan persetujuan Senat. Komisi ini dibagi menjadi beberapa divisi khusus:

• Departemen Penegakan Hukum
• Departemen Keuangan Korporat
• Departemen Analisis Ekonomi dan Risiko
• Departemen inspeksi dan pemeriksaan
• Departemen Perdagangan dan Pasar
• Departemen Manajemen Investasi

Tujuan Utama Regulator

SEC melaksanakan tiga tugas fundamental dalam sistem keuangan AS:

1. Perlindungan Investor — memastikan akses ke informasi yang akurat tentang sekuritas dan melindungi dari penipuan dan manipulasi di pasar.

2. Menjaga pasar yang adil — regulasi operasi bursa, broker, dan dealer untuk memastikan perdagangan yang jujur dan efisien.

3. Dukungan untuk pembentukan modal — pengawasan terhadap penerbitan sekuritas baru dan kontrol kepatuhan terhadap persyaratan regulasi dalam penggalangan dana.

SEC dan regulasi cryptocurrency

Peran SEC dalam industri cryptocurrency semakin signifikan. Pimpinan komisi telah berulang kali menyatakan bahwa banyak crypto-aset termasuk dalam definisi sekuritas. Dalam beberapa tahun terakhir, regulator:

• Memulai berbagai penyelidikan proyek cryptocurrency
• Mulai mengatur kegiatan bursa cryptocurrency
• Mengontrol penerbitan token dan ICO
• Mengambil langkah-langkah terhadap pelanggar undang-undang sekuritas di ruang kripto

Persetujuan historis ETF Bitcoin

Pada awal tahun 2024, SEC membuat keputusan bersejarah dengan menyetujui kelompok pertama ETF bitcoin spot. Di antara dana yang disetujui terdapat 11 produk yang diperdagangkan di bursa dari perusahaan keuangan terbesar, termasuk BlackRock dan Fidelity.

Keputusan ini menjadi momen penting bagi industri, karena:

• Memberikan akses kepada investor institusi dan ritel untuk bitcoin melalui instrumen investasi tradisional
• Menghasilkan arus masuk modal bernilai miliaran dolar ke sektor cryptocurrency
• Mendorong legitimasi yang lebih besar untuk aset digital

Posisi Terkini tentang Ethereum ETF

Meskipun persetujuan ETF bitcoin spot, hingga September 2025 SEC belum menyetujui satu pun ETF spot berbasis Ethereum. Ini mencerminkan pendekatan regulator yang lebih kompleks terhadap altcoin dibandingkan dengan bitcoin.

Inisiatif Regulasi Terbaru SEC

Menurut data pada September 2025, SEC terus aktif mengembangkan kerangka regulasi untuk pasar keuangan:

• Tenggat waktu untuk memenuhi persyaratan Formulir PF diperpanjang hingga 1 Oktober 2026
• Konsultasi publik telah diluncurkan untuk perbaikan aturan untuk sekuritas yang dijaminkan dengan hipotek
• Regulator menyelidiki pergerakan mencurigakan saham perusahaan sebelum pengumuman rencana pendanaan proyek cryptocurrency

Inisiatif ini menunjukkan perhatian yang terus berlanjut dari SEC terhadap peningkatan transparansi dan perlindungan investor baik di pasar tradisional maupun pasar cryptocurrency.