

Blocto Wallet telah mengonfirmasi penghentian operasi untuk sebagian besar produknya, termasuk Blocto Wallet, BloctoSwap, BloctoBay, dan cross-chain bridge milik mereka. Penutupan ini akan efektif mulai 18 Desember 2025. Perusahaan menyampaikan bahwa kerugian operasional yang terus-menerus membuat mereka tidak dapat lagi mendukung layanan-layanan tersebut.
Blocto melaporkan kerugian kumulatif yang melebihi 5,5 juta dolar AS. Meskipun mendukung lebih dari dua juta pengguna di berbagai chain dan mengoperasikan node staking paling populer di Flow, bisnis ini tidak mampu bertahan setelah nilai pasar FLOW anjlok drastis.
| Kategori | Detail |
|---|---|
| Masa Operasi | Lebih dari 5 tahun |
| Jumlah Pengguna | 2+ juta |
| Modal yang Dihimpun | $80 juta Seri A |
| Kerugian yang Dilaporkan | Lebih dari $5,5 juta |
| Tanggal Penutupan | 18 Desember 2025 |
Pihak perusahaan menyampaikan bahwa selama lebih dari enam bulan mereka telah berusaha menjalin komunikasi dengan pimpinan Flow dan Dapper Labs untuk mencari solusi yang berkelanjutan, namun tidak ditemukan jalan keluar yang layak.
Pengumuman penutupan ini muncul tak lama setelah kejatuhan hampir total token FLOW. FLOW yang pernah diperdagangkan mendekati $40 pada puncaknya, kini bernilai di bawah $0,30, mencerminkan penurunan lebih dari 99 persen. Kejatuhan ini sangat mengurangi insentif ekonomi yang menopang penyedia infrastruktur seperti Blocto.
Ketika harga token turun, pendapatan dari staking, swap, dan aktivitas ekosistem juga turun tajam. Sementara itu, biaya infrastruktur sebagian besar tetap. Ketidakseimbangan ini akhirnya membuat operasional tidak lagi berkelanjutan.
| Metode | Dulu | Sekarang |
|---|---|---|
| Harga Tertinggi Sepanjang Masa | Hampir $40 | Di bawah $0,30 |
| Total Penurunan | Lebih dari | 99 persen |
| Viabilitas Infrastruktur | Kuat | Sangat Melemah |
Node staking Blocto akan terus beroperasi untuk sementara waktu, memberikan kesinambungan terbatas bagi sebagian pengguna. Namun, hilangnya layanan wallet, swap, dan bridge menjadi kontraksi besar bagi ekosistem Flow.
Penutupan Blocto bukan hanya masalah spesifik Flow. Hal ini mencerminkan tantangan yang lebih luas di industri kripto, di mana banyak proyek infrastruktur sangat bergantung pada ekonomi token native. Ketika nilai token anjlok, bahkan platform yang telah mendapat pendanaan besar dan diadopsi luas tetap dapat gagal.
Kasus ini menyoroti tiga risiko sistemik utama:
Bagi investor dan pengguna, pelajaran utama bukan mengejar imbal hasil, melainkan mengelola risiko penurunan nilai. Kegagalan wallet dan infrastruktur biasanya memicu panic selling, migrasi paksa, dan gangguan likuiditas.
Alih-alih bereaksi secara emosional, investor yang disiplin akan berfokus pada kustodi aset, diversifikasi, dan akses likuiditas. Menggunakan platform mapan seperti gate.com memungkinkan trader menyesuaikan posisi, mengurangi eksposur terhadap ekosistem yang bermasalah, dan mencari peluang lain tanpa terjebak infrastruktur yang gagal.
Beberapa trader mungkin berusaha memanfaatkan volatilitas setelah kegagalan ekosistem, namun strategi ini berisiko tinggi. Pendekatan yang lebih berkelanjutan menekankan pelestarian modal, rebalancing portofolio, dan pengalihan ke aset dengan fundamental lebih kuat serta pengembangan yang aktif.
Pengguna yang terdampak penutupan Blocto sebaiknya segera melakukan persiapan. Aset perlu dipindahkan ke wallet alternatif jauh sebelum layanan dihentikan. Peserta staking sebaiknya memantau komunikasi resmi secara cermat, karena infrastruktur staking menjadi salah satu komponen yang masih beroperasi.
Investor yang memegang FLOW sebaiknya meninjau ulang risiko eksposur, dengan mempertimbangkan kontraksi ekosistem, penurunan aktivitas pengembang, dan kerugian infrastruktur. Pasar biasanya memperhitungkan faktor-faktor tersebut secara bertahap.
Penutupan Blocto menegaskan pentingnya model bisnis yang berkelanjutan di dunia kripto. Infrastruktur tidak dapat hanya bergantung pada apresiasi token semata. Kelangsungan jangka panjang membutuhkan diversifikasi pendapatan, koordinasi ekosistem yang kuat, serta perencanaan kontinjensi untuk bear market.
Seiring industri ini berkembang, pengguna dan investor cenderung memilih platform dengan pendanaan yang transparan, ekonomi yang tangguh, dan akses pasar yang luas. Gate.com tetap relevan dalam konteks ini dengan menyediakan alat, likuiditas, dan edukasi guna membantu pengguna menghadapi disrupsi pasar.
Penutupan Blocto Wallet menjadi momen penting bagi ekosistem Flow sekaligus contoh peringatan bagi industri kripto secara luas. Kombinasi kejatuhan token, kerugian operasional, dan lemahnya ekosistem menyebabkan kegagalan penyedia infrastruktur yang sebelumnya menonjol.
Bagi pengguna dan investor, peristiwa ini menegaskan pentingnya diversifikasi, penilaian risiko secara dini, serta memilih platform yang andal. Tetap terinformasi dan fleksibel, dengan dukungan dari platform seperti gate.com, menjadi kunci dalam industri yang sangat dinamis.
Mengapa Blocto ditutup
Blocto melaporkan kerugian finansial yang tidak dapat dipertahankan, melebihi 5,5 juta dolar AS, terutama akibat kejatuhan token FLOW.
Kapan layanan Blocto akan berhenti
Sebagian besar layanan dijadwalkan berhenti pada 18 Desember 2025.
Apakah ada layanan Blocto yang masih berjalan
Node staking Blocto masih akan beroperasi untuk saat ini, namun layanan wallet dan swap akan dihentikan.
Apa yang terjadi pada token FLOW
FLOW mengalami penurunan lebih dari 99 persen dari harga tertingginya, sehingga ekosistem menjadi sangat lemah.
Bagaimana cara pengguna melindungi aset mereka
Dengan memindahkan dana sejak awal, meninjau ulang eksposur, dan memanfaatkan platform mapan seperti gate.com.











