FTX Token (FTT), token utama dalam ekosistem FTX, telah mencatat perkembangan signifikan sejak diperkenalkan pada tahun 2019. Hingga tahun 2025, kapitalisasi pasar FTT telah mencapai $268.542.852 dengan jumlah token beredar sekitar 328.895.103 dan harga berada di sekitar $0,8165. Aset ini, yang dijuluki “tulang punggung tata letak ekologi FTX”, semakin berperan penting dalam menopang seluruh ekosistem FTX.
Artikel ini menyajikan analisis menyeluruh atas tren harga FTT dari tahun 2025 hingga 2030, menggabungkan data historis, dinamika suplai-permintaan, perkembangan ekosistem, dan faktor makroekonomi untuk memberikan prediksi harga profesional serta strategi investasi yang aplikatif bagi investor.
Per 18 Oktober 2025, FTT diperdagangkan di harga $0,8165 dan berada di peringkat ke-232 menurut kapitalisasi pasar. Selama satu pekan terakhir, harga token naik 30,42%, meskipun turun 2,55% dalam 24 jam terakhir. Kapitalisasi pasar FTT tercatat sebesar $268.542.852, dengan valuasi terdilusi penuh sama dengan kapitalisasi pasar. Dengan suplai beredar sebesar 328.895.103 token FTT—mencapai 100% dari total suplai—tidak ada lagi pelepasan token yang diantisipasi.
Harga tertinggi FTT sepanjang masa adalah $84,18 pada 10 September 2021, sementara harga terendahnya $0,536571 tercatat pada 11 Oktober 2025. Saat ini, token diperdagangkan 99,03% di bawah ATH dan 52,17% di atas ATL, menandakan volatilitas yang besar dalam riwayat harganya.
Volume perdagangan FTT selama 24 jam terakhir sebesar $403.569 menunjukkan aktivitas pasar yang moderat. Rentang harga harian berkisar antara $0,7584 hingga $0,8584, mencerminkan fluktuasi intraday.
Klik untuk melihat harga pasar FTT terkini
18-10-2025 Indeks Fear and Greed: 23 (Ketakutan Ekstrem)
Klik untuk melihat Indeks Fear & Greed terkini
Pasar kripto sedang dilanda ketakutan ekstrem, terbukti dari Indeks Fear and Greed yang anjlok ke angka 23. Kondisi pesimisme ini sering dianggap sebagai peluang beli oleh investor kontrarian. Namun, investor harus tetap berhati-hati dan melakukan analisis mendalam sebelum mengambil keputusan. Ingat, sentimen pasar dapat berubah dengan cepat, sehingga titik terendah hari ini belum tentu menjadi titik terendah esok hari. Pastikan Anda tetap mengikuti perkembangan dan lakukan diversifikasi portofolio untuk meminimalkan risiko di masa penuh ketidakpastian.
Data distribusi kepemilikan FTT menunjukkan tingkat konsentrasi yang sangat tinggi. Alamat teratas menguasai 59,55% dari total suplai atau 195.869.350 token FTT. Bahkan lima alamat teratas secara kolektif mengendalikan 90,76% dari seluruh token yang beredar.
Konsentrasi kepemilikan seperti ini menimbulkan risiko terhadap stabilitas pasar dan potensi manipulasi harga. Satu alamat yang menguasai hampir 60% suplai berarti volatilitas pasar dapat meningkat drastis jika alamat tersebut melikuidasi asetnya. Tiga alamat teratas pun mengontrol lebih dari 84% suplai total, menunjukkan distribusi kepemilikan yang minim di antara komunitas pemegang token.
Struktur pemusatan kepemilikan ini membuat pasar FTT rentan terhadap pergerakan besar dari segelintir pemain utama. Selain itu, tingkat desentralisasi rendah bisa mempengaruhi keberlanjutan jangka panjang token dan keseimbangan ekosistem pasar. Investor perlu memperhatikan risiko konsentrasi ini sebelum menempatkan FTT dalam portofolio.
Klik untuk melihat Distribusi Kepemilikan FTT terkini
Top | Alamat | Jumlah Kepemilikan | Kepemilikan (%) |
---|---|---|---|
1 | 0x5c9d...0fb36b | 195.869,35K | 59,55% |
2 | 0x97f9...a71e5c | 45.850,88K | 13,94% |
3 | 0xf977...41acec | 35.495,68K | 10,79% |
4 | 0x77f3...8774ff | 11.695,85K | 3,55% |
5 | 0xf02e...fe0713 | 9.640,50K | 2,93% |
- | Lainnya | 30.342,84K | 9,24% |
Lindung Nilai terhadap Inflasi: Sebagai aset kripto, FTT berpotensi menjadi instrumen lindung nilai terhadap inflasi seperti aset digital lainnya, meskipun efektivitasnya dipengaruhi oleh berbagai faktor pasar dan psikologi investor.
Faktor Geopolitik: Ketidakpastian ekonomi global dan ketegangan geopolitik dapat memengaruhi pasar kripto secara keseluruhan, berdampak langsung pada harga FTT dan aset digital lainnya.
Tahun | Prediksi Harga Tertinggi | Prediksi Harga Rata-rata | Prediksi Harga Terendah | Perubahan (%) |
---|---|---|---|---|
2025 | 0,87366 | 0,8165 | 0,43275 | 0 |
2026 | 1,02254 | 0,84508 | 0,70141 | 3 |
2027 | 1,1019 | 0,93381 | 0,49492 | 14 |
2028 | 1,25196 | 1,01785 | 0,53946 | 24 |
2029 | 1,57752 | 1,13491 | 1,08951 | 39 |
2030 | 1,93939 | 1,35621 | 0,96291 | 66 |
(1) Strategi Hold Jangka Panjang
(2) Strategi Trading Aktif
(1) Prinsip Alokasi Aset
(2) Solusi Hedging Risiko
(3) Solusi Penyimpanan Aman
FTT menawarkan peluang investasi dengan risiko tinggi dan potensi imbal hasil besar. Nilai jangka panjangnya terkait erat dengan keberhasilan ekosistem FTX, sedangkan risiko jangka pendek meliputi ketidakpastian regulasi dan volatilitas pasar.
✅ Pemula: Mulai dari posisi kecil, fokus edukasi dan kontrol risiko ✅ Investor berpengalaman: Jadikan FTT bagian portofolio kripto terdiversifikasi ✅ Investor institusional: Lakukan due diligence mendalam dan terapkan strategi manajemen risiko yang kokoh
Investasi mata uang kripto mengandung risiko sangat tinggi. Artikel ini bukan merupakan saran investasi. Investor wajib mengambil keputusan secara bijak sesuai toleransi risiko pribadi dan disarankan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional. Jangan pernah berinvestasi melebihi kemampuan Anda untuk menanggung kerugian.
Ya, Fantom Coin memiliki prospek cerah. Teknologi blockchain yang skalabel dan ekosistemnya yang terus bertumbuh menunjukkan peluang pertumbuhan dan adopsi jangka panjang di sektor DeFi.
Per 2025, nilai FTT telah pulih signifikan. Token ini diperdagangkan sekitar $25, menandakan pemulihan kuat dan kepercayaan investor yang kembali terhadap ekosistem token.
FTX coin sudah tidak diperdagangkan akibat kolapsnya bursa pada tahun 2022. Tidak ada prediksi harga yang valid untuk token yang sudah tidak aktif ini.
Tidak, FTX crypto bukanlah pilihan investasi yang baik. Bursa tersebut kolaps pada tahun 2022 dan token FTT kehilangan seluruh nilainya. Token ini sudah tidak layak dijadikan instrumen investasi.
Bagikan
Konten